121 lines
7.2 KiB
Markdown
121 lines
7.2 KiB
Markdown
---
|
|
title: Lifecyle Hook pada Kontainer
|
|
content_type: concept
|
|
weight: 30
|
|
---
|
|
|
|
<!-- overview -->
|
|
|
|
Laman ini menjelaskan bagaimana semua Kontainer yang diatur kubelet menggunakan *framework lifecycle hook*
|
|
untuk menjalankan kode yang di-*trigger* oleh *event* selama *lifecycle* berlangsung.
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
<!-- body -->
|
|
|
|
## Ikhtisar
|
|
|
|
Kubernetes menyediakan *hook* untuk *lifecycle* Kontainer. Hal ini sejalan dengan *framework* bahasa
|
|
pemrograman pada umumnya yang memiliki *hook* untuk *lifecycle* komponen, seperti Angular contohnya.
|
|
*Hook* tersebut digunakan Kontainer untuk selalu siap menerima *event* selama *lifecycle* dan
|
|
menjalankan kode yang diimplementasi pada suatu *handler*, ketika *hook lifecycle* terkait telah dieksekusi.
|
|
|
|
## Jenis-jenis *hook* pada Kontainer
|
|
|
|
Ada dua jenis *hook* yang diekspos pada Kontainer:
|
|
|
|
`PostStart`
|
|
|
|
*Hook* ini dijalankan segera setelah suatu kontainer dibuat.
|
|
Hanya saja, tidak ada jaminan bahwa *hook* akan tereksekusi sebelum `ENTRYPOINT` dari kontainer.
|
|
Tidak ada parameter yang diberikan pada *handler*.
|
|
|
|
`PreStop`
|
|
|
|
*Hook* ini akan dipanggil sesaat sebelum kontainer dimatikan, karena suatu *request* API atau *event* pengaturan,
|
|
contohnya kegagalan pada *liveness probe*, *preemption*, perebutan *resource*, dan lainnya.
|
|
Sebuah panggilan untuk *hook* `PreStop` akan gagal jika kontainer tersebut telah ada pada *state terminate* atau *complete*.
|
|
Hal ini bersifat *blocking*, yang artinya panggilan bersifat sinkron (*synchronous*), harus menunggu eksekusi selesai, sebelum melakukan panggilan
|
|
untuk menghapus kontainer tersebut.
|
|
Tidak ada parameter yang diberikan pada *handler*.
|
|
|
|
Penjelasan yang lebih rinci tentang proses terminasi dapat dilihat pada [Terminasi Pod](/id/docs/concepts/workloads/pods/pod/#termination-of-pods).
|
|
|
|
### Implementasi *handler* untuk *hook*
|
|
|
|
Kontainer dapat mengakses sebuah *hook* melalui implementasi dan registrasi sebuah *handler* untuk *hook* tersebut.
|
|
Ada dua jenis *handler* untuk *hook* yang dapat diimplementasikan untuk Kontainer:
|
|
|
|
* Exec - Mengeksekusi sebuah perintah tertentu, contohnya `pre-stop.sh`, di dalam cgroups dan *namespace* suatu Kontainer. *Resource* yang dikonsumsi oleh perintah tersebut dianggap sebagai bagian dari Kontainer.
|
|
* HTTP - Mengeksekusi sebuah *request* HTTP untuk *endpoint* tertentu pada Kontainer tersebut.
|
|
|
|
### Eksekusi *handler* untuk *hook*
|
|
|
|
Ketika manajemen *hook* untuk suatu *lifecycle* Kontainer dipanggil, sistem manajemen internal pada Kubernetes
|
|
akan mengeksekusi *handler* di dalam Kontainer yang terdaftar untuk *hook* tersebut.
|
|
|
|
Panggilan *handler* untuk *hook* semuanya bersifat *synchronous* di dalam konteks Pod yang
|
|
memiliki Kontainer tersebut. Artinya, untuk *hook* `PostStart`, Kontainer `ENTRYPOINT`
|
|
dan *hook* dieksekusi secara *asyncrhonous*. Akan tetapi, jika *hook* mengambil waktu terlalu lama,
|
|
atau *hang*, Kontainer tersebut tidak bisa sampai ke *state* `running`.
|
|
|
|
Perilaku ini mirip dengan yang terjadi pada *hook* `PreStop`.
|
|
Jika *hook* terlalu lama atau *hang* saat dieksekusi, Pod tersebut tetap ada pada *state* `Terminating`
|
|
dan akan dimatikan setelah `terminationGracePeriodSeconds` Pod selesai.
|
|
Jika sebuah *hook* `PostStart` atau `PreStop` gagal dieksekusi, Kontainer akan dimatikan.
|
|
|
|
Para pengguna sangat disarankan membuat *handler* untuk *hook* seringan mungkin (*lightweight*).
|
|
Biar bagaimanapun, ada beberapa kasus yang memang membutuhkan waktu lama untuk mengeksekusi
|
|
suatu perintah, misalnya saat proses penyimpanan *state* sebelum Kontainer dimatikan.
|
|
|
|
### Jaminan pengiriman *hook*
|
|
|
|
Proses pengiriman *hook* akan dilakukan **paling tidak satu kali**.
|
|
Artinya suatu *hook* boleh dipanggil beberapa kali untuk *event* yang sama,
|
|
seperti dalam `PostStart` atau`PreStop`.
|
|
Namun begitu, implementasi *hook* masing-masing harus memastikan bagaimana
|
|
menangani kasus ini dengan benar.
|
|
|
|
Pada umumnya, hanya terjadi satu proses pengiriman.
|
|
Jika misalnya sebuah penerima HTTP *hook* mati atau tidak bisa menerima trafik,
|
|
maka tidak ada usaha untuk mengirimkan kembali.
|
|
Namun demikian, bisa saja terjadi dua kali proses pengiriman untuk kasus tertentu.
|
|
Contohnya, jika kubelet *restart* saat di tengah proses pengiriman *hook*,
|
|
*hook* tersebut akan dikirimkan kembali saat kubelet sudah hidup kembali.
|
|
|
|
### Melakukan *debug* *handler* untuk *hook*
|
|
|
|
*Log* untuk suatu *handler hook* tidak terekspos pada *event* Pod.
|
|
Jika *handler* gagal dieksekusi untuk alasan tertentu, *handler* akan melakukan *broadcast* sebuah *event*.
|
|
Untuk `PostStart`, akan dilakukan *broadcast event* `FailedPostStartHook`,
|
|
dan untuk `PreStop`, akan dilakukan *broadcast event* `FailedPreStopHook`.
|
|
Kamu dapat melihat *event-event* ini dengan menjalankan perintah `kubectl describe pod <pod_name>`.
|
|
Berikut merupakan contoh keluaran *event-event* setelah perintah tersebut dijalankan.
|
|
|
|
```
|
|
Events:
|
|
FirstSeen LastSeen Count From SubobjectPath Type Reason Message
|
|
--------- -------- ----- ---- ------------- -------- ------ -------
|
|
1m 1m 1 {default-scheduler } Normal Scheduled Successfully assigned test-1730497541-cq1d2 to gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd
|
|
1m 1m 1 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} spec.containers{main} Normal Pulling pulling image "test:1.0"
|
|
1m 1m 1 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} spec.containers{main} Normal Created Created container with docker id 5c6a256a2567; Security:[seccomp=unconfined]
|
|
1m 1m 1 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} spec.containers{main} Normal Pulled Successfully pulled image "test:1.0"
|
|
1m 1m 1 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} spec.containers{main} Normal Started Started container with docker id 5c6a256a2567
|
|
38s 38s 1 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} spec.containers{main} Normal Killing Killing container with docker id 5c6a256a2567: PostStart handler: Error executing in Docker Container: 1
|
|
37s 37s 1 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} spec.containers{main} Normal Killing Killing container with docker id 8df9fdfd7054: PostStart handler: Error executing in Docker Container: 1
|
|
38s 37s 2 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} Warning FailedSync Error syncing pod, skipping: failed to "StartContainer" for "main" with RunContainerError: "PostStart handler: Error executing in Docker Container: 1"
|
|
1m 22s 2 {kubelet gke-test-cluster-default-pool-a07e5d30-siqd} spec.containers{main} Warning FailedPostStartHook
|
|
```
|
|
|
|
|
|
|
|
## {{% heading "whatsnext" %}}
|
|
|
|
|
|
* Pelajari lebih lanjut tentang [*environment* Kontainer](/id/docs/concepts/containers/container-environment-variables/).
|
|
* Pelajari bagaimana caranya
|
|
[melakukan *attach handler* pada *event lifecycle* sebuah Kontainer](/docs/tasks/configure-pod-container/attach-handler-lifecycle-event/).
|
|
|
|
|